Surgayang paling tinggi adalah surga firdaus. Mari kita simak pembahasan berikut. Surga adalah tempat indah yang ada di akhirat untuk umat islam yang beriman, taat, dan dikasihi oleh Allah. Ada banyak nama-nama surga dalam islam dengan arti yang berbeda. 1. Jakarta - Surga dengan segala kenikmatannya yang ada, dijanjikan oleh Allah SWT untuk mereka yang senantiasa beriman dan beramal sholeh semasa hidupnya. Keindahan surga bahkan beberapa kali disebut dalam firman Allah SWT, salah satunya dalam surah Muhammad ayat 15مَثَلُ الْجَنَّةِ الَّتِي وُعِدَ الْمُتَّقُونَ ۖ فِيهَا أَنْهَارٌ مِنْ مَاءٍ غَيْرِ آسِنٍ وَأَنْهَارٌ مِنْ لَبَنٍ لَمْ يَتَغَيَّرْ طَعْمُهُ وَأَنْهَارٌ مِنْ خَمْرٍ لَذَّةٍ لِلشَّارِبِينَ وَأَنْهَارٌ مِنْ عَسَلٍ مُصَفًّى ۖ وَلَهُمْ فِيهَا مِنْ كُلِّ الثَّمَرَاتِ وَمَغْفِرَةٌ مِنْ رَبِّهِمْ ۖArtinya "Perumpamaan taman surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa; di sana ada sungai-sungai yang airnya tidak payau, dan sungai-sungai air susu yang tidak berubah rasanya, dan sungai-sungai khamar anggur yang tidak memabukkan yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai madu yang murni. Di dalamnya mereka memperoleh segala macam buah-buahan dan ampunan dari Tuhan mereka...."Mengutip At-Tadzkirah Jilid 2 oleh Imam Syamsuddin Al-Qurthubi, para penghuni surga pun merupakan orang-orang yang baik dan bersih hati tanpa ada dengki dan hasad. Sebab, Allah SWT telah mencabut berbagai macam penyakit hati seperti di dunia. Allah SWT berfirman dalam surah Al Hijr ayat 47وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِمْ مِنْ غِلٍّ إِخْوَانًا عَلَىٰ سُرُرٍ مُتَقَابِلِينَArtinya "Kami mencabut segala rasa dendam yang ada dalam hati mereka. Mereka bersaudara dan duduk berhadap-hadapan di atas dipan."Keindahan surga juga tidak lepas dari gambaran fisik penghuni surga dalam keterangan hadits Rasulullah SAW. Diketahui, para penghuni surga dibangkitkan dalam keadaan fisik yang sempurna tanpa dipengaruhi oleh kondisi fisik selama di Fisik Penghuni Surga Menurut Keterangan Rasulullah SAWRasulullah SAW pernah mengatakan, penghuni surga dibangkitkan dalam keadaan menyerupai fisik para nabi. Dengan rincian sebagai Berbadan Tinggi Seperti Nabi Adam ASPara penghuni surga masuk ke dalam surga dengan postur tubuh seperti nenek moyang mereka yakni, Nabi Adam AS. Beliau memiliki tinggi badan sebesar 60 hasta atau setara dengan 30 m bila dibulatkan saat pertama kali diciptakan oleh Allah ini diceritakan dari Abu Hurairah RA yang mengutip perkataan Rasulullah SAW. Bunyi keterangan hadits yang dikutip dari di antaranya"Sesungguhnya tinggi badan para penghuni surga ketika mereka memasuki surga adalah 60 hasta, seperti pohon kurma yang tinggi. Mereka makan buah-buah pohon di surga sambil berdiri," HR Abu Naim.Hadits dengan redaksi serupa juga diriwayatkan oleh Ibnu Abi Dunya dari Anas bin Malik RA. Hadits tersebut menyebutkan ciri fisik penghuni surga menurut Rasulullah SAW seperti, memiliki tinggi sebesar Nabi Adam AS dan berwajah setampan Nabi Yusuf Tidak BerjenggotAbu Bakar ibn Abu Dawud meriwayatkan dari Anas bin Malik RA mengenai gambaran fisik penghuni surga yang tidak memiliki jenggot. Rasulullah SAW bersabda,"Para penghuni surga akan dibangkitkan dengan wajah seperti wajah Nabi Adam AS dalam usia antara tiga puluh tiga tahunan. Berambut pendek, belum berjenggot, dan matanya bercelak. Mereka pergi menuju salah satu pohon di surga kemudian mengambil pakaian dari pohon tersebut. Pakaian mereka tidak lusuh dan masa mudanya tidak akan pernah habis," HR Abu Dawud.Sanad hadits di atas disebut hasan atau bagus sebagaimana dikutip dari tulisan Ibnul Qayyim al-Jauziyyah dalam buku Surga yang Allah hanya memiliki wajah yang bebas dari jenggot, keterangan hadits di atas juga menjelaskan bahwa penghuni surga memiliki rambut yang pendek dan mata Tidak MenuaSebagaimana disebut dalam hadits sebelumnya, penghuni surga juga digambarkan oleh Rasulullah SAW memiliki tubuh manusia muda usia 33 tahun. Umur ini disebut tetap dan tidak akan al Khudri RA mengutip perkataan Rasulullah SAW yang bersabda,"Penghuni surga yang ketika meninggal dunia masih kecil atau telah tua, akan diubah menjadi pemuda berumur 33 tahun saat di surga. Umur itu tidak akan bertambah. Demikian pula penghuni neraka," HR At Tirmidzi.Keadaan awet muda bagi penghuni surga juga sebetulnya dijelaskan dalam surah Al Waqiah ayat 35-38. Ibnu Katsir dalam tafsirnya menyebut, mereka yang meninggal dalam keadaan sudah tua renta akan dibangkitkan dalam kondisi muda dan menarik saat di hal ini, Al-Hasan bercerita, pernah ada seorang nenek-nenek yang mendatangi Rasulullah SAW dan berkata, "Wahai Rasulullah, doakanlah kepada Allah semoga Dia memasukkan aku ke dalam surga."Rasulullah SAW menjawab, "Hai Ummu Fulan, sesungguhnya surga itu tidak akan dimasuki oleh nenek-nenek,"Maka nenek-nenek itu pergi seraya menangis. Lalu Rasulullah kembali bersabda,"Beritahukanlah kepadanya bahwa dia tidak dapat memasukinya surga dalam keadaan nenek-nenek. Sesungguhnya Allah SWT telah berfirman, "Sesungguhnya Kami menciptakan mereka bidadari-bidadari dengan ciptaan yang baru, maka Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan." HR Tirmidzi. Simak Video "Meraih Kemenangan di Bulan Suci" [GambasVideo 20detik] rah/nwy
\n \n \ntinggi tinggi dalam surga
Dalamsurah az-Zumar ayat 20 dijelaskan tentang kamar surga (al-Ghurfah) yang tinggi dan di tempat yang tinggi. Allah swt berfirman, "Tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya mereka mendapat kamar-kamar yang tinggi, di atasnya dibangun pula tempat-tempat yang tinggi yang di bawahnya mengalir sungai-sungai.
JAKARTA - Surga diciptakan Allah SWT bertingkat- tingkat. Level-level tersebut sesuai dengan amal ibadah penghuninya semasa di dunia. Surga tertinggi dalam riwayat disebut dengan surga Firdaus yang ditempati para Nabi, orang shiddiq benar, pejuang yang mati syahid, dan orang saleh. Selain surga Firdaus, Alquran menyebutkan beberapa nama surga yang lain, seperti Jannah al-ma'wa surga yang kekal, Darul khulud negeri yang kekal, Darus salam negeri yang sejahtera, Darun niqmah negeri ketenangan, Jannatun naim surga yang penuh kenikmatan.Kendati surga dihiasi segala bentuk keindahan, masih ada kenikmatan tertinggi dari seluruh kenikmatan tersebut. Alquran menyebutkan nikmat paling tinggi yang akan dirasakan penghuni surga adalah menyaksikan wajah Allah SWT. Firman Allah SWT, "Wajah-wajah orang mukmin pada hari itu berseri-seri. Memandang Tuhannya QS al-Qiyamah [75] 22-23.Dalam beberapa riwayat diterangkan, pada dasarnya memang tidak seluruh penduduk surga yang mendapatkan kesempatan memperoleh nikmat tertinggi tersebut. Kenikmatan tertinggi itu bersifat eksklusif yang hanya diperuntukkan bagi segolongan orang. Penduduk surga yang beruntung tersebut melihat wajah Allah SWT secara berkala. Mereka meninggalkan nikmat- nikmat surga yang lain untuk datang bertemu Allah SWT secara langsung. Pada dasarnya, penduduk surga adalah orang-orang yang bertakwa. Namun, bukan berarti orang Islam yang tidak sampai ke derajat takwa tak ada harapan memasukinya. Ada mizan pengadilan yang harus dilalui mereka yang tidak mendapatkan akses masuk surga tanpa diadili dan ditimbang amalannya. Jika berat amal kebaikannya, ia masuk surga, dan sebaliknya, jika berat keburukannya, ia masuk neraka. Penghuni neraka pun punya kesempatan masuk surga. Jumhur ulama berpendapat, orang mukmin beriman tidak ada yang kekal dalam neraka. Seberat apa pun siksa neraka yang dide- rita nya, pada akhirnya ia akan dikeluarkan dan dimasukkan ke surga. Para ulama berdalil dari Abu Sa'ad Al-Khudri, bahwasanya suatu saat akan datang seruan Allah SWT kepada penghuni Allah SWT kepada mereka, "Keluarkanlah dari neraka orang yang ada di dalam hatinya iman sekalipun sebesar biji sawi." Lalu, penghuni neraka tersebut dikeluarkan dalam kondisi tubuh yang hitam hangus. Mereka dimasukkan ke dalam nahr al-hayah sungai ke hidupan. Mereka lalu tumbuh seperti tumbuhnya benih di samping tanah yang terkena banjir. HR Bukhari Muslim.
Sorga terangkat keatas, (dibalik langit biru). Dibalik langit biru orang yahudi percaya bahwa disitulah tempat kediaman Allah. Yes 66:1; Yes 1:26; Kej 28:17. Mereka berpendapat bahwa tingkatan pertama itulah "langit yang berawan" tingkatan kedua "ruang angkasa" dengan matahari, bulan dan bintang-bintang, dan tingkatan ketiha itulah "tempat Jakarta - Keindahan surga juga tidak lepas dari gambaran bentuk penunggu surga dalam keterangan hadits Rasulullah SAW. Diketahui, para penunggu surga dibangkitkan dalam keadaan bentuk nan sempurna tanpa dipengaruhi oleh kondisi bentuk selama di dunia, termasuk soal tinggi Manusia di SurgaDikutip dari An-Na'im Al-Jinsi Li Ahli Al-Jannah karya Syaikh Abdullah bin Qasim Al-Qasimi, dijelaskan bahwa ukuran manusia nan hidup di Surga sama dengan ukuran tinggi tubuh Adam. Sedangkan tubuh Nabi Adam adalah setinggi 60 adalah satuan ukuran nan biasa digunakan oleh orang Arab. Menurut buku Mukjizat Hadits Nabi nan ditulis Dana Nur, jika dikonversi, 60 hasta setara dengan 27,4320 meter alias 30 meter dalam pembulatan. Hal ini juga senada dengan penemuan dalam jurnal Ha Mada Ha Yisraeil B'Angleet V'lvreet dari seorang master biologi Universitas Hebrew nan menyatakan tinggi rata-rata manusia era dulu sekitar 90 kaki alias 27,43 m. Keterangan ini dinukil dari sebuah hadits nan diriwayatkan oleh Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, ialah Rasulullah SAW bersabda,"Sesungguhnya tinggi badan para penunggu surga ketika mereka memasuki surga adalah 60 hasta, seperti pohon kurma nan tinggi. Mereka makan buah-buah pohon di surga sembari berdiri." HR Abu NaimHadits serupa juga diriwayatkan oleh Ibnu Abi Dunya dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu. Hadits tersebut menyebut karakter bentuk penunggu surga menurut Rasulullah SAW seperti, mempunyai tinggi sebesar Nabi Adam AS dan berparas setampan Nabi Yusuf ASDisebutkan bahwa ini adalah ukuran tinggi badan nan paling ideal. Mengenai ukuran besar tubuh, terdapat riwayat nan menyebut bahwa ukuran besar tubuh mereka adalah tujuh hasta, tetapi riwayat ini tidak itu, tetap terdapat karakter bentuk lain dari penunggu surga. Beberapa karakter bentuk tersebut di antaranya sebagai Fisik Penghuni Surga1. Tidak BerjenggotAbu Bakar ibn Abu Dawud meriwayatkan dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu mengenai gambaran bentuk penunggu surga, ialah tidak mempunyai jenggot. Nabi Muhammad SAW bersabda,"Para penunggu surga bakal dibangkitkan dengan wajah nan mirip dengan wajah Nabi Adam AS dalam usia antara tiga puluh tiga tahunan. Berambut pendek, belum berjenggot, dan matanya bercelak. Mereka pergi menuju salah satu pohon di surga kemudian mengambil busana dari pohon tersebut. Pakaian mereka tidak lusuh dan masa mudanya tidak bakal pernah habis," HR Abu DawudSanad hadits di atas disebut hasan alias bagus sebagaimana dikutip dari kitab Surga nan Allah Janjikan karya Ibnul Qayyim Tidak MenuaTerkait juga dengan hadits sebelumnya, penunggu surga juga dijelaskan oleh Rasulullah SAW mempunyai tubuh manusia muda usia 33 tahun. Umur ini disebut tetap dan tidak bakal bertambah al Khudri Radhiyallahu anhu meriwayatkan perkataan Rasulullah SAW nan bersabda,"Penghuni surga nan ketika meninggal bumi tetap mini alias telah tua, bakal diubah menjadi pemuda berumur 33 tahun saat di surga. Umur itu tidak bakal bertambah. Demikian pula penunggu neraka." HR At TirmidziKeadaan awet muda bagi penunggu surga juga turut dijelaskan dalam surah Al Waqiah ayat 35-38. Dilansir dari Tafsir Ibnu Katsir, mereka nan meninggal dalam keadaan sudah tua renta bakal dibangkitkan dalam kondisi muda dan menarik saat di perihal ini, Al-Hasan bercerita, suatu ketika ada seorang nenek-nenek nan mendatangi Rasulullah SAW dan berkata, "Wahai Rasulullah, doakanlah kepada Allah semoga Dia memasukkan saya ke dalam surga."Rasulullah SAW menjawab, "Hai Ummu Fulan, sesungguhnya surga itu tidak bakal dimasuki oleh nenek-nenek,"Maka nenek-nenek itu pergi seraya menangis. Lalu, Rasulullah kembali bersabda,"Beritahukanlah kepadanya bahwa dia tidak dapat memasukinya surga dalam keadaan nenek-nenek. Sesungguhnya Allah SWT telah berfirman, 'Sesungguhnya Kami menciptakan mereka bidadari-bidadari dengan buatan nan baru, maka Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan.'" HR TirmidziWallahu' Video "Ada Jalan Menuju Surga di Kota Malang, Begini Asal-usulnya!" [GambasVideo 20detik] rah/rah
Wahai Ummu Haritsah, sesungguhnya di sana terdapat banyak Surga dan sungguh anakmu telah mendapat Firdaus (Surga) yang paling tinggi." (HR. Al-Bukhari No. 3982) Demikianlah penjelasan singkat tentang pengertian surga dan nama-nama surga yang terdapat di dalam Al-Quran. Semoga bermanfaat. Baca Juga: Ciri-Ciri Penduduk Surga ***
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 8sE93Cft5MSPkTZGWDCIKer_OrfSNyY56KMGXtyGso5KpSTK6GLfAw== Kenikmatandi Surga tiada taranya. Allah Ta'ala berfirman: "Tidak ada seorangpun yang mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka yaitu (bermacam-macam nikmat tinggi di Surga) yang menyedapkan pandangan mata sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan" (QS as- Sajdah: 17). Dikutip dari Islam.or.id, Imam Ibnu Katsir berkata

403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID QrQTqTObRyOryXndF7pkT8Tk_eAxdpE6cEHzBzhpR2XwqqlDAbZE1A==

Beberapapilihan provider tempat daftar slot seperti slot88 juga bekerja sama langsung dengan group surga untuk memberikan kemenangan yang layak sebagai situs rtp tinggi satu-satunya di Indonesia. Memberikan pelayanan deposit via telkomsel, slot deposit dana Surga77 juga punya banyak pilihan transaksi slot dana, atau slot gopay. 8 Jenis Surga dan Tingkatannya Dalam Islam – Hidup di dunia ini sangatlah fana. Pada hakikatnya tujuan hidup adalah untuk mencapai kebahagiaan di akhirat. Dutadakwah di galaman ini akan menerangkannya. Dalam Islam, ada beberapa jenis surga dan juga tingkatannya yang sesuai dengan amal perbuatan yang kita kerjakan selama di dunia. Surga merupakan tempat bagi hamba-hamba Allah SWT yang beriman kepada-Nya. Orang yang melaksanakan perintah Allah SWT, menjauhi segala larangan-Nya Akan Manjadi Penghuni Surga. Surga adalah suatu tempat yang memberikan kenikmatan yang belum pernah dirasakan ketika hidupnya di dunia. Surga adalah sebagai balasan untuk usahanya dalam memenuhi perintah Allah dan menjauhi laranganNya. Jenis-jenis Surga Dalam Al-Qur’an surga dinamai dengan jannah jamak-jannat jannah itu seluas bumi dan langit. Di dalam islam, surga memiliki beberapa jenis sesuai dengan kebaikan-kebaikan tertentu yang dilakukan oleh orang-orang. Untuk mengetahui lebih jelasnya, simaklah penjelasan berikut ini Adapun jenis-jenis dan tingkatan surga dalam Islam adalah sebagai berikut 1. Surga Firdaus Surga firdaus adalah surga yang tertinggi dalam Islam. Firdaus ini diciptakan oleh Allah SWT dari emas. Semua orang pasti menginginkan dan mendambakan surga firdaus. Adapun kriteria penghuninya seperti yang dijelaskan di dalam ak-Qur’an surat Al-Mukminun ayat 1-11. Yang artinya “Sesungguhnya beruntunglah individu individu yang beriman,.yaitu individu individu yang khusyu’ dalam sembahyangnya, dan individu individu yang menjauhkan diri dari perbuatan dan perkataan yang tiada berguna, dan individu individu yang menunaikan zakat, dan individu individu yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap isteri isteri mereka atau hamba sahaya yang mereka miliki.” Individu yang beriman dan khusyu dalam shalat Individu yang tidak melakukan perkataan dan perbuatan yang tidak berguna yaitu perkataan atau perbuatan kotor bahkan sesuatu yang membawa bahaya dan kemudharatan. Jika kita memang tidak memiliki sesuatu yang bermanfaat untuk di katakan maka lebih baik diam saja sesuai seperti sabda rasulullah Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir maka hendaklah ia berkata baik atau hendaklah ia diam.” Muttafaq alaih Al Bukhari, no. 6018 Muslim, Pribadi yang selalu mengeluarkan zakat, baik zakat fitrah mauoun zakat maal Pribadi yang menjauhklan diri dari perbuatan zina Individu yang memelihara amanahnya Individu yang memelihara shalatnya 2. Surga Adn Surga selanjutnya adalah surga adn yaitu diciptakan oleh Allah SWT dari intan putih yang tidak kalah indahnya dengan jenis surga yang pertama yaitu firdaus. Penghuni surga adn adalah orang-orang yang sebagai berikut Individu yang sabar, yang mendirikan shalat, suka bersedekah, tidak melakukan kejahatan. Seperti di dalam Al-qur’an surat Ar-ra’du 22-24 Dan individu individu yang sabar karena mencari keridaan Tuhannya, mendirikan salat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan individu individu itulah yang mendapat tempat kesudahan yang baik, yaitu jenis surga dalam islam Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama sama dengan individu individu yang saleh dari bapak bapaknya, istri istrinya dan anak cucunya, sedang malaikat malaikat masuk ke tempat tempat mereka dari semua pintu sambil mengucapkan “Salamun alaikum bima shabartum”. Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu Firman Allah جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ وَالمَلاَئِكَةُ يَدْخُلُونَ عَلَيْهِم مِّن كُلِّ بَابٍ، سَلاَمٌ عَلَيْكُم بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ Artinya “yaitu syurga Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh dari bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak cucunya, sedang malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu. sambil mengucapkan “Salamun alaikum bima shabartum” . Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu”. QS. Ar-Ra’du ayat 23-24 Individu yang bertaubat, beriman, dan beramal shaleh Seperti di dalam Al-Qur’an surat Maryam ayat 60-61 إِلَّا مَن تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ صَالِحاً فَأُوْلَئِكَ يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ وَلَا يُظْلَمُونَ شَيْئاً، ٦٠ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدَ الرَّحْمَنُ عِبَادَهُ بِالْغَيْبِ إِنَّهُ كَانَ وَعْدُهُ مَأْتِيّاً ٦١﯁ Artinya “Kecuali individu yang bertobat, beriman dan beramal saleh, maka mereka itu akan masuk jenis surga dalam islam dan tidak dianiaya dirugikan sedikit pun. yaitu jenis surga dalam islam Adn yang telah dijanjikan oleh Tuhan Yang Maha Pemurah kepada hamba hamba Nya, sekalipun jenis surga dalam islam itu tidak nampak. Sesungguhnya janji Allah itu pasti akan ditepati.” QS. Maryam 60-61 Dan di dalam Qs. Thaahaa ayat 75-76 وَمَنْ يَأْتِهِ مُؤْمِناً قَدْ عَمِلَ الصَّالِحَاتِ فَأُوْلَئِكَ لَهُمُ الدَّرَجَاتُ الْعُلَى ٦٥ جَنَّاتُ عَدْنٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَذَلِكَ جَزَاء مَن تَزَكَّى ٧٦﯁ Artinya “Dan barang siapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi sungguh sungguh telah beramal saleh, maka mereka itulah individu individu yang memperoleh tempat tempat yang tinggi mulia, yaitu syurga Adn yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Dan itu adalah balasan bagi orang yang bersih dari kekafiran dan kemaksiatan.” QS. Thaahaa 75-76 Individu yang selalu berbuat baik Didalam Qs. Fatir ayat 32 -33 ثُمَّ أَوْرَثْنَا الْكِتَابَ الَّذِينَ اصْطَفَيْنَا مِنْ عِبَادِنَا فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِّنَفْسِهِ وَمِنْهُم مُّقْتَصِدٌ وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ بِإِذْنِ اللَّهِ ذَلِكَ هُوَ الْفَضْلُ الْكَبِيرُ ٣٢ جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا يُحَلَّوْنَ فِيهَا مِنْ أَسَاوِرَ مِن ذَهَبٍ وَلُؤْلُؤاً وَلِبَاسُهُمْ فِيهَا حَرِيرٌ ٣٣﯁ Artinya “Kemudian Kitab itu Kami wariskan kepada individu individu yang Kami pilih di antara hamba hamba Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan di antara mereka ada pula yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan izin Allah. Yang demikian itu adalah karunia yang amat besar. Bagi mereka jenis surga dalam islam Adn, mereka masuk ke dalamnya, di dalamnya mereka diberi perhiasan dengan gelang gelang dari emas, dan dengan mutiara, dan pakaian mereka di dalamnya adalah sutera.” QS. Faathir 32-33 3. Surga Na’im Surga Na’im diciptakan oleh Allah SWT dari perak putih. Adapun p[enghuninya adalah sebagai berikut Insan yang beriman dan beramal shaleh Insan yang bertawa Seperti di dalam Al-Qur’an surat Al-Qalam ayat 34 إِنَّ لِلْمُتَّقِينَ عِندَ رَبِّهِمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ٣٤﯁ yang artinya “Sesungguhnya bagi individu individu yang bertakwa disediakan jenis surga dalam islam yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya.”QS. Al Qalam 34 4. Surga Ma’wa Diciptakan oleh allah SWT dari zamrud Hijau. Penghuninya adalah sebagai berikut Individu yang benar-benar beriman dan beramal shaleh Individu yang takut kepada kebesaran Allah SWT dan bisa menahan hawa nafsu yang buruk وَأَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوَى ٤٠ فَإِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوَى ٤١﯁ Artinya Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka sesungguhnya syurgalah tempat tinggalnya. QS. An-Nazi’at 40-41 5. Surga Darussalam Diciptakan oleh Allah SWT dari yakut merah. Penghuni surga darussalam ini sebagaimana diterangkan di dalam surat Al-An’am ayat 127 لَهُمْ دَارُ السَّلاَمِ عِندَ رَبِّهِمْ وَهُوَ وَلِيُّهُمْ بِمَا كَانُواْ يَعْمَلُونَ ١٢٧﯁ Artinya “Bagi mereka disediakan darussalam syurga pada sisi Tuhannya dan Dialah Pelindung mereka disebabkan amal-amal saleh yang selalu mereka kerjakan”. QS. Al-An’am 127 Firman Allah dalam surat Al-An’am Allah menegaskan sebagamana FirmanNya dalam surat Al-An’am ayat 125 – 127 sebagai berikut فَمَن يُرِدِ اللّهُ أَن يَهْدِيَهُ يَشْرَحْ صَدْرَهُ لِلإِسْلاَمِ وَمَن يُرِدْ أَن يُضِلَّهُ يَجْعَلْ صَدْرَهُ ضَيِّقاً حَرَجاً كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِي السَّمَاء كَذَلِكَ يَجْعَلُ اللّهُ الرِّجْسَ عَلَى الَّذِينَ لاَ يُؤْمِنُونَ ١٢٥ وَهَـذَا صِرَاطُ رَبِّكَ مُسْتَقِيماً قَدْ فَصَّلْنَا الآيَاتِ لِقَوْمٍ يَذَّكَّرُونَ ١٢٦ ﯁ Artinya Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk memeluk agama Islam. Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya , niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman. Dan inilah jalan Tuhanmu; jalan yang lurus. Sesungguhnya Kami telah menjelaskan ayat-ayat Kami kepada orang-orang yang mengambil pelajaran. QS. Al-An’am 125-126 Begitulah Allah menimpakan siksa kepada individu individu yang tidak beriman. Dan inilah jalan Tuhanmu jalan yang lurus. Sesungguhnya Kami telah menjelaskan ayat ayat Kami kepada individu individu yang mengambil pelajaran. Bagi mereka disediakan Darussalam jenis surga dalam islam pada sisi Tuhannya dan Dialah Pelindung mereka disebabkan amal amal saleh yang selalu mereka kerjakan. Qs. Al an’aam ayat 125 -127 Individu yang kuat iman Islamnya Individu yang memperhatikan ayat Al-qur’an dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari karena Allah SWT. 6. Surga Darul Muqamah Yaitu diciptakan oleh Allah SWT dari permata putih. Penghuninya adalah individu yang selalu berbuat kebaikan dan sedikit melakukan kesalahan 7. Surga Al-Maqamul Amin Surga yang diciptakan oleh Allah SWT dari emas. Penghuninya yaitu individu yang keimanannya telah mencapai muttaqin yakni individu yang benar-benar bertaqwa kepada Allah. 8. Surga Khuldi Diciptakan oleh Allah SWT dari marjan merah dan kuning. Penghuninya adalah individu yang taat menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi segala larangan-Nya. 8 Jenis Surga dan Tingkatannya Demikianlah penjelasang singkat mengenai 8Jenis Surga dan Tingkatannya Dalam Islam Semoga kita senantiasa selalu berbuat kebaikan dan semoga artikel ini dapat dijadikan motivasi untuk kita semua agar kita lebih semangat lagi dalam berlomba-lomba mencari ridho Allah SWT. Dan kelak berada di surganya Allah. Aamin. Terimakasih.
Para mujahidin fiisabilillah, mereka termasuk orang-orang yang memiliki kedudukan yang tinggi di dalam surga. Rosululloh Sholallohu Alaihi Wasallam bersabda : "Sesungguhnya di dalam surga ada seratus derajat yang Alloh sediakan bagi orang-orang yang berjihad di jalan Alloh. Setiap dua derajat seperti antara langit dan bumi.
- Surga merupakan tempat yang penuh kenikmatan bagi kaum muslim yang telah menjalankan amal baiknya selama di dunia. Siapa saja calon penghuninya dan apa saja nama surga menurut Islam? Di dalam Al-Qur’an disebutkan surga adalah balasan terbaik bagi umat Muslim di akhirat kelak. Surga digambarkan sebagai tempat yang kekal abadi. Maka dari itu, penting bagi umat Muslim untuk mengetahui nama-nama surga dan siapa saja calon penghuninya. Dilansir berikut daftarnya Baca Juga Sebut Ingin yang Ada di Dunia Bisa Dihadirkan di Surga, Erika Carlina Dikritik Terjebak Keseruan Duniawi Surga Firdaus Nama surga ini memiliki posisi yang paling tinggi. Surga ini diciptakan oleh Allah SWT khusus untuk orang yang telah memelihara amanat beserta janjinya, juga selalu menjaga salatnya dengan sempurna. Selain itu, umat muslim yang masuk surga Firdaus ini juga memiliki tingkat keimanan yang tinggi. Ini dijelaskan lewat surah Al-Kahf ayat 107 Innal laziina aamanuu wa 'amilus saalihaati kaanat lahum Jannaatul Firdawsi nuzulaa. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal. Baca Juga DPR Dikritik Karena Minta Kursi Kelas Bisnis Garuda untuk Naik Haji, Warganet Sekalian Minta Kunci Surga Surga Adn
BadanMeteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi.Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung, Teguh Rahayu memaparkan, peringatanan dini gelombang tinggi terjadi khusunya di wilayah perairan dan Samudera Hindia Selatan Jawa Barat.. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari timur - selatan dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20
Jakarta - Keindahan surga juga tidak lepas dari gambaran fisik penghuni surga dalam keterangan hadits Rasulullah SAW. Diketahui, para penghuni surga dibangkitkan dalam keadaan fisik yang sempurna tanpa dipengaruhi oleh kondisi fisik selama di dunia, termasuk soal tinggi dari An-Na'im Al-Jinsi Li Ahli Al-Jannah karya Syaikh Abdullah bin Qasim Al-Qasimi, dijelaskan bahwa ukuran manusia yang hidup di Surga sama dengan ukuran tinggi tubuh Adam. Sedangkan tubuh Nabi Adam adalah setinggi 60 adalah satuan ukuran yang biasa digunakan oleh orang Arab. Menurut buku Mukjizat Hadits Nabi yang ditulis Dana Nur, bila dikonversi, 60 hasta setara dengan 27,4320 meter atau 30 meter dalam pembulatan. Hal ini juga senada dengan penemuan dalam jurnal Ha Mada Ha Yisraeil B'Angleet V'lvreet dari seorang pakar biologi Universitas Hebrew yang menyatakan tinggi rata-rata manusia zaman dahulu sekitar 90 kaki atau 27,43 m. Keterangan ini dinukil dari sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, yaitu Rasulullah SAW bersabda,"Sesungguhnya tinggi badan para penghuni surga ketika mereka memasuki surga adalah 60 hasta, seperti pohon kurma yang tinggi. Mereka makan buah-buah pohon di surga sambil berdiri." HR Abu NaimHadits serupa juga diriwayatkan oleh Ibnu Abi Dunya dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu. Hadits tersebut menyebutkan ciri fisik penghuni surga menurut Rasulullah SAW seperti, memiliki tinggi sebesar Nabi Adam AS dan berwajah setampan Nabi Yusuf ASDisebutkan bahwa ini adalah ukuran tinggi badan yang paling ideal. Mengenai ukuran besar tubuh, terdapat riwayat yang menyebutkan bahwa ukuran besar tubuh mereka adalah tujuh hasta, tetapi riwayat ini tidak itu, masih terdapat ciri fisik lain dari penghuni surga. Beberapa ciri fisik tersebut di antaranya sebagai Fisik Penghuni Surga1. Tidak BerjenggotAbu Bakar ibn Abu Dawud meriwayatkan dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu mengenai gambaran fisik penghuni surga, yakni tidak memiliki jenggot. Nabi Muhammad SAW bersabda,"Para penghuni surga akan dibangkitkan dengan wajah yang mirip dengan wajah Nabi Adam AS dalam usia antara tiga puluh tiga tahunan. Berambut pendek, belum berjenggot, dan matanya bercelak. Mereka pergi menuju salah satu pohon di surga kemudian mengambil pakaian dari pohon tersebut. Pakaian mereka tidak lusuh dan masa mudanya tidak akan pernah habis," HR Abu DawudSanad hadits di atas disebut hasan atau bagus sebagaimana dikutip dari buku Surga yang Allah Janjikan karya Ibnul Qayyim Tidak MenuaTerkait juga dengan hadits sebelumnya, penghuni surga juga dijelaskan oleh Rasulullah SAW memiliki tubuh manusia muda usia 33 tahun. Umur ini disebut tetap dan tidak akan bertambah al Khudri Radhiyallahu anhu meriwayatkan perkataan Rasulullah SAW yang bersabda,"Penghuni surga yang ketika meninggal dunia masih kecil atau telah tua, akan diubah menjadi pemuda berumur 33 tahun saat di surga. Umur itu tidak akan bertambah. Demikian pula penghuni neraka." HR At TirmidziKeadaan awet muda bagi penghuni surga juga turut dijelaskan dalam surah Al Waqiah ayat 35-38. Dilansir dari Tafsir Ibnu Katsir, mereka yang meninggal dalam keadaan sudah tua renta akan dibangkitkan dalam kondisi muda dan menarik saat di hal ini, Al-Hasan bercerita, suatu ketika ada seorang nenek-nenek yang mendatangi Rasulullah SAW dan berkata, "Wahai Rasulullah, doakanlah kepada Allah semoga Dia memasukkan aku ke dalam surga."Rasulullah SAW menjawab, "Hai Ummu Fulan, sesungguhnya surga itu tidak akan dimasuki oleh nenek-nenek,"Maka nenek-nenek itu pergi seraya menangis. Lalu, Rasulullah kembali bersabda,"Beritahukanlah kepadanya bahwa dia tidak dapat memasukinya surga dalam keadaan nenek-nenek. Sesungguhnya Allah SWT telah berfirman, 'Sesungguhnya Kami menciptakan mereka bidadari-bidadari dengan ciptaan yang baru, maka Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan.'" HR TirmidziWallahu' Video "Ada Jalan Menuju Surga di Kota Malang, Begini Asal-usulnya!" [GambasVideo 20detik] rah/rah
Dalamhadis dari Anas bin Malik ra, Nabi SAW bersabda, "Firdaus adalah surga yang paling tinggi, yang paling bagus, dan yang paling afdhal." (HR. Turmudzi 3174) Rasulullah SAW memberikan motivasi kepada umatnya untuk berlomba mendapatkan firdaus. Di antaranya dengan memohon kepada Allah untuk dimasukkan ke surga firdaus.
- Dalam Islam, surga adalah tempat di alam akhirat yang diciptakan Allah SWT untuk orang-orang yang beriman dan bertakwa. Surga dalam bahasa Arab disebut al-Jannah yang berarti kebun atau taman yang terdiri dari berbagai macam pepohonan. Alquran telah mencantumkan nama nama surga beserta tingkatan dan syarat penghuni yang berhak mendiaminya. Tingkatan Surga dan PenghuninyaBerikut ini Indozone akan membagikan nama-nama surga beserta tingkatan surga dan penghuninya berdasarkan firman Allah SWT dalam Surga Firdaus Ilustrasi surga Firdaus photo/freepik/tawatchai07Tingkatan surga Firdaus adalah yang paling utama dan paling tinggi derajatnya bagi umat Muslim. "Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal." QS. Al-Kahfi 107Adapun golongan orang-orang yang akan menghuni surga Firdaus, tertuang dalam Alquran Surat Al-Mu'minun ayat 1-11 yaitu Umat Muslim yang memelihara dan khusyuk dalam salatnya Umat Muslim yang menjauhkan diri dari ucapan dan perbuatan yang tidak berguna Umat Muslim yang menunaikan zakat Umat Muslim yang menahan pandangannya Umat Muslim yang menjaga kemaluannya dari zina Umat Muslim yang memelihara amanah dan menepati janji2. Surga 'AdnIlustrasi surga Adn photo/freepik/tawatchai07Surga 'Adn menjadi surga bagi orang-orang yang mukmin, baik laki-laki maupun surat An-Nahl ayat 31 dijelaskan bahwa surga 'Adn dipenuhi dengan sungai-sungai yang penghuni surga 'Adn akan diberikan apa saja yang mereka kehendaki."Bagi mereka surga 'Adn mereka masuk ke dalamnya, di dalamnya mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas, dan dengan mutiara, dan pakaian mereka di dalamnya adalah sutra." Faathir 33Adapun golongan orang-orang yang akan menempati surga 'Adn adalah sebagai berikut Umat Muslim yang bertakwa kepada Allah SWT QS. An Nahl 30 – 31 Umat Muslim yang beriman dan beramal saleh QS. Thaha 75 – 76 Umat Muslim yang berbuat baik QS. Fathir 32 – 33 Umat Muslim yang sabar, menginfakkan hartanya dan membalas kejahatan dengan kebaikkan QS. Ar Rad 22 – 233. Surga Na'imIlustrasi surga Naim photo/freepik/evening-taoSurga Na'im penuh dengan kenikmatan dan keberkahan bagi para mereka bisa meminta makanan, minuman, pakaian, tempat tinggal, serta kebahagiaan lahir dan batin."Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam surga yang penuh kenikmatan." QS. Al-Hajj 56Orang-orang yang akan diberikan ganjaran surga Na'im adalah Umat Muslim yang beriman dan beramal saleh QS. Luqman [31] 8 Umat Muslim yang bertakwa QS. Al-Qolam [68] 344. Surga Ma'waIlustrasi surga Mawa photo/freepik/tawatchai07Surga Ma'wa adalah tingkatan surga yang ditujukan kepada umat Muslim yang selalu takut kepada Allah SWT."Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka sesungguhnya surgalah tempat tinggalnya." QS. An-Nazi'at 40 – 41Orang-orang yang mendapat keistimewaan masuk ke surga Ma'wa adalah Umat Muslim yang bertakwa kepada Allah SWT QS. An Najm 15 Umat Muslim yang beriman dan beramal saleh QS. As Sajdah 19 Umat Muslim yang takut pada kebesaran Allah SWT dan menahan hawa nafsu buruk QS. An Nazi'at 40 – 415. Surga DarussalamIlustrasi surga Darussalam photo/freepik/tawatchai07Surga Darussalam artinya rumah keselamatan dan akan menjadi tempat tinggal yang kekal bagi penghuninya."Dan Allah menyeru manusia ke Darussalam surga, dan memberikan petunjuk kepada orang yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus Islam." QS Yunus 25 Calon penghuni surga Darussalam telah dicantumkan dalam Alquran Surat Al-An'am ayat 127 yaitu Umat Muslim yang kuat iman dan Islam-nya Umat Muslim yang mengerjakan amal saleh dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari karena Allah SWT6. Surga Darul MaqomahIlustrasi surga Darul Maqomah photo/freepik/thanasusSurga Darul Maqomah memiliki arti kekal dan abadi. Allah SWT akan menghilangkan duka cita para penghuni surga ini."Yang menempatkan kami dalam tempat yang kekal surga dari karunia-Nya; didalamnya kami tiada merasa lelah dan tiada pula merasa lesu." QS. Fathir 35Calon penghuni surga Darul Maqomah adalah umat Muslim yang kerap berbuat kebaikan dan jarang melakukan Surga Al Maqaamul AminIlustrasi surga Al Maqaamul Amin photo/freepik/tawatchai07Tingkatan surga Al Maqaamul Amin dinyatakan sebagai tempat yang aman, sehingga penghuninya terhindar dari mara bahaya."Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman." QS. Ad-Dukhan 51Calon penghuni surga ini adalah umat Muslim yang keimanannya mencapai tingkat mutakin, yakni orang yang benar-benar bertakwa kepada Allah Surga KhuldiIlustrasi surga Khuldi photo/freepik/wirestockSurga Khuldi disebut surga yang kekal karena tak akan lekang oleh kematian."Katakanlah "Apa azab yang demikian itukah yang baik, atau Jannatul Khuldi surga yang kekal yang telah dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa?" Dia menjadi balasan dan tempat kembali bagi mereka?"." QS. Al-Furqan 15Berdasarkan surat tersebut, calon penghuni surga Khuldi adalah mereka yang taat menjalankan perintah dan menjauhi larangan Allah tingkatan surga dan calon penghuninya menurut Alquran. Semoga kita termasuk ke dalam salah satu golongan penghuni surga di atas Menarik Lainnya Adab Makan dan Minum dalam Islam Menurut Alquran dan Hadis 25+ Kata Bijak Islami dari Alquran, Penyejuk Hati dan Penenang Jiwa 6 Aplikasi Baca dan Belajar Alquran Gratis dari Ponsel 30 Nama Bayi Perempuan dari Alquran yang Penuh Makna 30 Nama Bayi Laki-laki dari Alquran dengan Makna yang Mulia HVh7GV.